Kronologi 1 Tersangka Kasus Robot Trading Net89 Tewas Kecelakaan di Tol Solo-Semarang
Merdeka.com - Salah satu tersangka kasus robot trading Net89, Hanny Suteja meninggal dunia. Hanny meninggal dunia setelah kecelakaan di Tol Solo-Semarang pada Minggu (30/10).
"Betul setelah ditetapkan tersangka, untuk perjalanannya untuk apa saya nggak tahu," kata Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri, Kombes Candra Sukma Kumara saat dikonfirmasi, Senin (14/11).
Candra mengatakan, Hanny meninggal dunia setelah ditetapkan tersangka. Namun polisi belum mengetahui tujuan perjalanan tersangka tersebut.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Mengapa korban diduga meninggal? Diduga kuat, korban meninggal karena sakit karena tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
-
Di mana almarhum meninggal? Kabar duka datang dari Mekkah, Arab Saudi.
-
Bagaimana KPK menemukan Hanan? 'Pada saksi, tim Penyidik mengkonfirmasi antara lain kaitan temuan sejumlah uang saat dilakukan penggeledahan di rumah kediamannya,' kata Ali kepada wartawan, Selasa (26/3).
-
Siapa yang tertangkap terkait penipuan ini? Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
-
Kenapa almarhum meninggal? Almarhum meninggal dunia setelah sakit yang dideritanya dalam jangka waktu lama.
Adapun kepastian kematian Hanny menurut Candra, setelah polisi mendapat surat kematian dari RSUD Pandan Arang Boyolali. Dari keterangan pihak rumah sakit diterangkan bahwa Hanny meninggal dunia pada pukul 01.00 WIB.
"Sesuai Surat Keterangan Kematian yang dikeluarkan oleh RSUD Pandan Arang Boyolali," tambah dia.
Para Tersangka Belum Ditahan
Sebelumnya, salah satu tersangka kasus dugaan tindak pidana penipuan, penggelapan, perdagangan dan pencucian uang melalui investasi robot trading Net89 berinisial HS dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas) pada 30 Oktober 2022 lalu.
"(meninggal) Laka lantas (inisial) HS, tanggal 30 Oktober," kata Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri, Kombes Candra Sukma Kumara saat dikonfirmasi, Senin (14/11).
Sehingga total tersangka kini hanya tersisa tujuh tersangka yang mana belum ditahan oleh Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri diluar dari Reza Paten.
"Belum (ditahan). Sementara belum, kita masih fokus dengan 8 tersangka, 1 tersangka meninggal dunia jadi sisa 7," katanya.
Sebelumnya, Polisi telah menetapkan Reza Paten bersama delapan tersangka lainnya dalam perkara yang diperkirakan merugikan 300 ribu member senilai Rp2,7 triliun terkait dengan penipuan berkedok robot trading Net89.
"Reza Shahrani (Reza Paten) sudah jadi tersangka di Net89," kata Direktur Tipideksus Bareskrim Polri, Brigjen Pol Whisnu Hermawan saat dikonfirmasi, Sabtu (5/11).
Tersangka lainnya, adalah, AA, pendiri atau pemilik Net89, LSH, Direktur Net89, ESI, member dan exchanger Net89, LS, sub exchanger Net89, AL, sub exchanger Net89, HS, sub exchanger Net89, FI, sub exchanger Net89, dan D, sub exchanger Net89.
Adapun dalam kasus ini, mereka dijerat dengan pasal 69 ayat (1) Undang- Undang Nomor 3 Tahun 2011 tentang Tindak Pidana Transfer Dana dan/atau Pasal 46 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 198 tentang Perbankan dan/atau Pasal 8 dan/atau Pasal 9 Jo Pasal 62 ayat (1) dan/atau Pasal 10 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan/atau.
Selain itu, Pasal tersangkaan juga dilapis dengan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) jo Pasal 55 KUHP jo Pasal 56 KUHP jo Pasal 64 KUHP jo Pasal 65 KUHP.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aset itu didapat dari hasil penelusuran tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari ke-13 orang yang telah ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini penyidik menetapkan delapan orang tersangka.
Baca SelengkapnyaAan menjelaskan, pengemudi tersebut kelelahan hingga mengantuk.
Baca Selengkapnyasopir truk (24) ditemukan tewas di Tol Tangerang-Merak.
Baca SelengkapnyaTragedi terjadi tepatnya di Gerbang Pintu Keluar Pos 20 wilayah Penjaringan
Baca SelengkapnyaKorban Tewas Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang Semarang Bertambah Jadi 8 Orang
Baca SelengkapnyaKecelakaan tragis melibatkan truk tronton terjadi di Jalan Prof Hamka, Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas tersebut berjenis kelamin laki-laki.
Baca SelengkapnyaKecelakaan diduga akibat sopir lelah dan kurang konsentrasi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tergeletak di tengah-tengah jalan Tol Dalam Kota viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan akan memburu pengemudi truk. Saat ini, kendaraan berusaha identifikasi melalui rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan sopir truk diduga menjadi penyebab kecelakaan beruntun di di Exit Tol Bawen, Semarang.
Baca Selengkapnya